Unik tapi Fakta - elihat orang menguap saat sedang rapat mungkin kita berpikiran dia sedang bosan. Ternyata menguap itu sinyal dari tubuh mulai dari yang biasa hingga masalah serius.
Seperti dikatakan Joan Liebmann-Smith Ph.D dan Jacqueline Nardi Egan yang dikutip dari tulisannya Body Sign, How to Be Your Own Diagnostic Detective, Selasa (25/8/2009) orang-orang menguap untuk berbagai macam alasan, tapi menguap juga tidak selalu berarti mengantuk.
Ilmuwan percaya menguap dapat membantu seseorang menjadi lebih waspada untuk segera memasukkan oksigen ke otak. Karena menguap adalah salah satu tanda jumlah oksigen di dalam otak sedang menurun yang bisa membuat seseorang sulit konsentrasi.
Namun ilmuwan lain beranggapan menguap justru membantu mengatur suhu tubuh. Dengan menguap maka terjadi proses menaikkan tekanan darah dan laju jantung.
Umumnya menguap adalah aktivitas yang tidak berbahaya atau malah sekedar tanda seseorang sedang bosan. Tapi menguap juga bisa pertanda ada suatu kondisi medis yang serius.
Orang-orang yang memiliki penyakit saraf seperti penyakit Multiple Sclerosis dan Amyotropic Lateral Sclerosis (ASL) menguap lebih banyak dari orang normal.
Orang yang memiliki penyakit darah rendah dengan tekanan darah 90/60 mmHg juga cenderung sering menguap yang diikuti pula dengan mengantuk. Tekanan darah yang normal adalah 120/80 mmHg. Selain sering menguap orang yang memiliki tekanan darah rendah juga sering pusing, cepat lelah dan penglihatan kabur.
Tekanan darah rendah membuat kurangnya darah yang dipompa dari jantung dan jika darah yang dipompa oleh jantung semakin sedikit maka semakin rendah tekanan darahnya. Akibatnya jantung atau otak kekurangan pasokan oksigen dalam darah sehingga membuat seseorang sering menguap, pusing dan lelah.
Kadang-kadang banyak menguap juga akibat reaksi dari terapi radiasi untuk kanker dan juga konsumsi obat-obatan seperti untuk pengobatan penyakit parkinson.
Beberapa antidepresan seperti paroxetine (Paxil) dan setraline (Zoloft) juga bisa menyebabkan menguap berlebihan. Yang menarik justru penderita skizofrenia (kelainan saraf) adalah orang yang jarang menguap.
Fakta penting lagi, hampir semua makhluk vertebrata selalu menguap. Bahkan janin manusia mulai menguap ketika berusia 11 minggu.
Uniknya beberapa pasien di luar negeri mengaku bahwa setiap kali mereka menguap mereka seperti mengalami orgasme spontan. Seorang perempuan bahkan menjadi sangat mahir merasakan orgasme dengan menguap. (Detik.com)
Thursday, April 8, 2010
You are here: Home /
Unik tapi Fakta
/ Sering Menguap, Kenapa ya?
Sering Menguap, Kenapa ya?
Posted by sofhal jamil on Thursday, April 08, 2010 · 0 comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
eNews & Updates
Perlunya Web Komunitas Event Organizer
Advertisement
Featured Video
Tags
- Alam Aneh Tapi Nyata (5)
- Aneh (292)
- Aneh tapi Nyata (297)
- Aneh Tapi Nyata (2)
- Flora-Fauna Aneh Tapi Nyata (8)
- Foto Unik (31)
- Foto-Video Aneh Tapi Nyata (13)
- Hiburan Aneh Tapi Nyata (19)
- Kesehatan Aneh Tapi Nyata (5)
- Kuliner Aneh Tapi Nyata (7)
- Olahraga Aneh Tapi Nyata (4)
- Selebritas Aneh Tapi Nyata (29)
- Teknologi Aneh Tapi Nyata (13)
- Teknologi Aneh tapi Nyata (2)
- Unik (292)
- Unik tapi Fakta (447)
comments
0 Responses to "Sering Menguap, Kenapa ya?"Speak Your Mind
Tell us what you're thinking...
and oh, if you want a pic to show with your comment, go get a gravatar!